KOMPAS.com " Rata-rata orang berada dalam kamar periksa dokter tak lebih dari 15 menit. Nah, supaya waktu 15 menit tersebut menjadi lebih berharga, alangkah baiknya Anda menyiapkan beberapa pertanyaan. Sebelum berkunjung ke dokter: 1. Siapkan pertanyaan singkat mengenai kondisi kesehatan Anda. Untuk mempermudah, Anda bisa menuliskannya di secarik kertas. 2. Tolonglah dokter dalam membantu Anda dengan menceritakan semua gejala penyakit. Kapan gejala mulai dirasakan? Pernahkah punya pengalaman yang sama sebelumnya? 3. Gambarlah tabel waktu sehingga Anda bisa melihat kalau terjadi hubungan antara tanggal dan gejala serta segala pemicu timbulnya serangan. Di ruang tunggu 1.Saat menunggu giliran, ulangi beberapa pertanyaan utama tentang kesehatan Anda, terutama alasan Anda mengunjunginya saat itu. 2. Rileks dan bernapas dengan teratur. Di ruang periksa Sepertinya informasi baru ditemukan tentang sesuatu setiap hari. Dan topik
tidak terkecuali. Jauhkan membaca untuk mendapatkan berita lebih segar tentang
.
1. Sapalah dokter dengan senyuman dan tanyakan kabarnya. Umumnya pasien jarang melakukannya, padahal sebenarnya percakapan yang bersahabat itu bisa membuat dokter melakukan pemeriksaan secara kooperatif. 2. Sebutkan tujuan atau alasan mengunjunginya dan biarkan dokter mengetahui harapan Anda atas pertemuan tersebut. 3. Jika Anda mempunyai lebih dari satu alasan mengunjunginya, biarkan dokter mengetahui alasan kedua yang bisa jadi berhubungan atau malah tidak. 4. Kemukakan pertanyaan Anda. Jangan malu-malu untuk membaca pertanyaan yang telah Anda tulis, siapa tahu Anda lupa beberapa pertanyaan. Dokter akan menghargai rasa ingin tahu Anda. 5. Minta penjelasan atas segala prosedur atau pengobatan yang diberikan kepada Anda secara menyeluruh. 6. Anda bisa menuliskan beberapa jawaban dari dokter yang ingin Anda ingat. Hal ini bisa menghemat waktu Anda untuk meneleponnya hari berikutnya. 7. Jangan malu-malu menanyakan masalah pribadi Anda, seperti masalah seksual atau masalah lainnya. Hal tersebut justru akan memberi informasi yang berguna, sehingga membantunya untuk memberi perhatian lebih baik. 8. Jika ada kata-kata yang tidak dimengerti, tanyakan artinya. 9. Dengarkan penjelasan dokter dengan baik. Biarkan ia mengetahui bahwa Anda sangat antusias dengan penjelasan tersebut. 10. Tanyakan apakah Anda harus melakukan pemeriksaan ulang atau adakah tes kesehatan yang harus dilakukan sehubungan dengan kondisi Anda. @ die
1. Sapalah dokter dengan senyuman dan tanyakan kabarnya. Umumnya pasien jarang melakukannya, padahal sebenarnya percakapan yang bersahabat itu bisa membuat dokter melakukan pemeriksaan secara kooperatif. 2. Sebutkan tujuan atau alasan mengunjunginya dan biarkan dokter mengetahui harapan Anda atas pertemuan tersebut. 3. Jika Anda mempunyai lebih dari satu alasan mengunjunginya, biarkan dokter mengetahui alasan kedua yang bisa jadi berhubungan atau malah tidak. 4. Kemukakan pertanyaan Anda. Jangan malu-malu untuk membaca pertanyaan yang telah Anda tulis, siapa tahu Anda lupa beberapa pertanyaan. Dokter akan menghargai rasa ingin tahu Anda. 5. Minta penjelasan atas segala prosedur atau pengobatan yang diberikan kepada Anda secara menyeluruh. 6. Anda bisa menuliskan beberapa jawaban dari dokter yang ingin Anda ingat. Hal ini bisa menghemat waktu Anda untuk meneleponnya hari berikutnya. 7. Jangan malu-malu menanyakan masalah pribadi Anda, seperti masalah seksual atau masalah lainnya. Hal tersebut justru akan memberi informasi yang berguna, sehingga membantunya untuk memberi perhatian lebih baik. 8. Jika ada kata-kata yang tidak dimengerti, tanyakan artinya. 9. Dengarkan penjelasan dokter dengan baik. Biarkan ia mengetahui bahwa Anda sangat antusias dengan penjelasan tersebut. 10. Tanyakan apakah Anda harus melakukan pemeriksaan ulang atau adakah tes kesehatan yang harus dilakukan sehubungan dengan kondisi Anda. @ die
Tidak ada komentar:
Posting Komentar