Selasa, 10 Mei 2011

Kelly Brook Kehilangan Calon Bayinya

Dalam dunia sekarang ini, tampaknya hampir semua topik terbuka untuk diperdebatkan. Sementara aku sedang mengumpulkan fakta untuk artikel ini, saya cukup terkejut menemukan beberapa masalah yang saya pikir diselesaikan sebenarnya masih dibicarakan secara terbuka.
LOS ANGELES, KOMPAS.com " Kesedihan tengah dirasakan model asal Inggris, Kelly Brook (31). Keinginannya untuk segera mendapatkan momongan ternyata tak berbuah nyata. Brook dikabarkan tengah berduka setelah mengalami keguguran.  

Pekan lalu, Brook terpaksa dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami kontraksi pada kandungannya yang masih berusia lima bulan.

The Sun melaporkan, bayi yang dikandung Brook berjenis kelamin perempuan. Sedianya, anak tersebut akan menjadi anak pertamanya, hasil hubungan dengan mantan pemain rugby, Thom Evans.

Sebelumnya, bintang film Piranha yang pernah berkencan dengan dua aktor Hollywood, yakni Billy Zane dan Jason Statham, ini mengumumkan kehamilannya lewat Twitter pada 16 Maret, setelah lima bulan berkenalan dengan Evans.

Lihat berapa banyak Anda dapat belajar tentang
ketika Anda mengambil sedikit waktu untuk membaca sebuah artikel baik diteliti? Jangan lewatkan pada sisa informasi yang besar ini.

"Kami sangat senang", begitu tulisnya saat itu.

Sumber terdekat Brook mengatakan, peristiwa keguguran yang dialaminya membuat Brook begitu terpukul. "Kelly benar-benar hancur. Bayi itu memang tak direncanakan, tapi dia justru senang dan itu akan menjadi gadis kecil terbaik yang paling dicintainya di seluruh dunia," katanya.

"Dia selalu berharap ingin segera punya anak dan membangun sebuah keluarga. Meskipun dia dan Evans baru kenalan, dia cukup serius untuk menjadi orangtua," tambah sumber tersebut.

Sayang, manusia memang hanya bisa berencana, tapi Tuhan pula yang menentukannya. "Sekarang impian itu pupus."      

 

Nah, itu tidak sulit sama sekali, bukan? Dan kau telah menerima banyak pengetahuan, hanya dari mengambil beberapa waktu untuk penelitian kata seorang pakar di
.

Tidak ada komentar: